Sukses

Bahaya Saat Bobot Tubuh Turun Drastis

Saat menurunkan berat badan dalam jumlah besar, hal-hal yang terduga ini bisa terjadi.

Liputan6.com, New York- Ada banyak manfaat menurunkan berat badan berlebih dan obesitas dengan cara yang sehat. Tubuh jadi berenergi, menurunkan risiko terkena diabetes, depresi, kesulitan tidur, impotensi, nyeri punggung, penyakit jantung dan aneka penyakit kanker.

Namun, perlu diperhatikan apabila tubuh kehilangan berat badan dalam jumlah yang relatif besar biasanya disertai dengan efek samping terang profesor psikiatri dari Brown University Warren Alpert Medical School, Tricia Leahey, Ph.D.

Berikut, efek samping yang mungkin dirasakan mereka yang menurunkan berat badan dalam jumlah besar seperti dilansir Men's Health, Kamis (30/4/2015).

1. Rasa sedih
Ada perasaan senang kala secara bertahap berhasil menurunkan berat badan, namun biasanya diiringi perasaan sedih. Mengapa bisa begitu ya? Menurut studi dari University College London, menurunkan berat badan memang dapat meningkatkan risiko depresi. Menurut ahli psikolog klinis yang tidak terlibat dalam penelitian ini, Alexis Conason dari New York menyatakan ketika mereka yang mendapati berat badan turun namun masih harus berjuang mencapai berat badan yang diinginkan bisa menimbulkan frustrasi atau putus asa.
Conason menyarankan agar bagi yang sering menurunkan berat badan untuk mendapatkan tidur cukup dan makan makanan sehat untuk mengurangi depresi.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Kulit mengendur

2. Kulit mengendur
Ketika lemak di tubuh hilang, kulit mungkin tidak memiliki elastisitas untuk menyesuaikan dengan tubuh saat ini seperti diungkapkan dokter Adonis Maiquez, MD. Kekenduran kulit tergantung pada waktu dan berat badan yang turun. Jika mengalami kulit kendur akibat berat badan turun, coba latih otot agar membuat kulit jadi terlihat lebih kencang seperti diungkap profesor kedokteran University of Colorado, Holly Wyatt. Namun dalam kasus penurunan berat badan yang ekstrim, operasi plastik mungkin satu-satunya cara agar kulit kembali kencang.

3. Ditinggalkan pasangan
Mungkin ini terdengar aneh, namun inilah fakta yang diperoleh berdasarkan studi dari North Carolina State University, menurunkan berat badan berpotensi membuat hubungan kandas. Menurut peneliti, Lynsey Kluever, terlalu fokus menurunkan berat badan membuat pasangan merasa diabaikan dan cemburu.
Agar kekandasan hubungan percintaan tidak terjadi saat program penurunan berat badan, ungkapkan terlebih dahulu kepada pasangan alasan Anda perlu melakukan hal ini. Hal ini bisa membuatnya jadi lebih mengerti. 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini