Sukses

Autisme pada Anak Perempuan Biasanya Lebih Lambat Dikenali

Autisme pada anak perempuan cenderung terlambat dikenali.

Liputan6.com, Jakarta Sebuah studi baru mengungkapkan bahwa anak perempuan dengan autisme memiliki gejala yang kurang jelas dibandingkan anak laki-laki. Hal ini membuat autisme pada anak perempuan terlambat dikenali.

Lewat penelusuran data terhadap mereka dengan autisme dan beserta keluarganya. Lebih dari 10.000 penyandang autisme pertama kali didiagnosis. Setelah dianalisis, rata-rata anak perempuan didiagnosis autisme pada usia 4 tahun sedangkan anak laki-laki pada usia 3.8 tahun yang dilaporkan dalam pertemuan tahunan Pediatric Academic Societies di San Diego, Amerika Serikat.

"Temuan ini menunjukkan bahwa perilaku anak laki-laki lebih jelas dibandingkan dengan anak-anak perempuan. Sementara anak perempuan sulit dikenali,"terang direktur Interactive Autism Network, Paul Lipkin seperti dilansir Time, Kamis (30/4/2015).

Para peneliti mengatakan temuan mereka menunjukkan bahwa perbedaan gejala tidak hanya menyebabkan keterlambatan diagnosis, bahkan mungkin berpotensi kehilangan diagnosis. Memahami anak autisme penting sekali untuk penegakan diagnosis.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini