1.000 Ibu Hamil Periksa Kehamilan dan USG

Pemeriksaan dan USG 1.000 Ibu Hamil Berlangsung di Cirebon — Kasus keselamatan ibu hamil dan bayi masih menjadi tantangan dan tanggung jawab bersama, maka pemeriksaan rutin dan USG harus dilakukan

Liputan6.com, Jakarta - Belum ada momen sebesar ini. Sekitar 1.000 ibu hamil ikut menjalani pemeriksaan kandungan dengan alat ultrasonografi (USG). Kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan pengabdian masyarakat jelang Kongres Obstetri dan Ginekologi Indonesia ke-16 di Bandung, Agustus 2015.

Head of Corporate Affairs Frisian Flag Indonesia (FFI) Andrew F. Saputro, Selasa (22/4/2015) mengatakan, kesehatan ibu hamil dan anak merupakan salah satu yang diprioritaskan sehingga program semacam menjadi kegiatan kemitraan yang sangat relevan untuk didukung.

Menurut Andrew, ini juga merupakan bentuk dukungan terhadap salah satu program Millenium Development Goals (MDGs), yaitu meningkatkan kesehatan ibu sekaligus upaya menurunkan angka kematian bayi (AKB).

Ketua Panitia sekaligus Ketua POGI Jawa Barat Korwil V Cirebon, dr Hermawan, SpOG mengatakan, mengingat kasus keselamatan ibu hamil dan bayi masih menjadi tantangan dan tanggung jawab bersama, maka pemeriksaan rutin dan USG harus dilakukan.

"Tindakan ini menjadi salah satu upaya pencegahan risiko selama kehamilan dan untuk menurunkan angka kematian ibu dan bayi," kata Hermawan dikutip dari keterangan pers yang diterima Health-Liputan6.com pada Selasa (21/4/2015)

Acara yang berhasil dikukuhkan sebagai pemeriksaan USG pertama dan terbesar di Indonesia oleh Museum Rekor Indonesia (MURI) berjalan sukses berkat kerja sama dengan POGI (Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia) Jawa Barat Korwil V Cirebon, IBI (Ikatan Bidan Indonesia), Pemerintah Daerah Kota Cirebon, dan Pemerintah Kabupaten Cirebon.

Selain pemeriksaan USG, disediakan pula berbagai informasi dan kegiatan yang berkaitan dengan kesehatan ibu hamil seperti senam segar, konsultasi gizi, serta konsultasi laktasi.