Sukses

Bila Ortu Masa Bodoh, Pelecehan Seksual Mengintai Anak

Apakah Anda sadar kalau kondisi ini dapat terjadi bila Anda terlalu cuek dan justru menganggap si buah bawel ketika dia bertanya

Liputan6.com, Jakarta Dari tahun ke tahun, jumlah kasus pelecehan seksual anak mengalami peningkatan. Sebagai orangtua, apakah Anda sadar kalau kondisi ini dapat terjadi bila Anda terlalu cuek dan justru menganggap si buah bawel ketika dia melontarkan berjuta pertanyaan?

Psikolog Anak dari Rumah Perlindungan Sosial Anak Kementerian Sosial Republik Indonesia (Kemensos RI), Afin Yusro, S.Psi, MKes, menerangkan, ketika anak mendapatkan jawaban dari orangtua yang justru memojokannya, dia akan mencari jawaban atas rasa penasarannya itu kepada orang lain.

Sebagai contoh, saat anak bertanya bagaimana rasanya disunat dan dia tidak mendapatkan jawaban dari orangtuanya, maka dia akan bertanya kepada orang lain yang sangat dia percaya. Ketika itu terjadi, Anda harus waspada.

"Bisa saja orang yang dipercayainya itu yang justru akan mencabulinya. Dengan alasan agar si anak tahu bagaimana rasanya disunat," kata Afin dalam seminar 'Memahami dan Merespons Informasi Anak Dalam Kasus Kekerasan Seksual' di Crowne Plaza Hotel, Semanggi, Jakarta pada Rabu (4/3/2015)

Ibu harus sadar, ketika anak mulai mencari jawaban atas rasa penasaran yang dimilikinya, anak turut mengajarkan Anda untuk mengembangkan pemikiran Anda sendiri. Secara tak langsung juga, Anda belajar menjawab pertanyaan dari anak yang mungkin Anda tidak mengetahui apa jawabannya.

"Misalnya dia bertanya dan Anda tidak mengetahui jawabannya, Anda akan mencari tahunya, 'kan? Dengan begitu, Anda pun ikutan belajar," kata Afin menekankan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.