Sukses

Mandikan Bayi, Stimulus Perkembangan Kognitifnya

Hal sederhana seperti memandikan bayi berdampak besar terhadap perkembangan kognitif bayi.

Liputan6.com, Jakarta Memandikan bayi merupakan salah satu aktivitas rutin yang dilakukan oleh orangtua kepada buah hati. Tapi sayang, tak banyak orangtua yang sadar bahwa aktivitas ini mampu memberikan manfaat luar biasa terhadap pertumbuhan kognitif anaknya.

Menurut hasil penelitian yang dilakukan Harris Poll untuk Johnson's, sebagian besar orang tua tahu bahwa memandikan bayi bukan hanya sekedar membersihkan tubuh tapi juga meningkatkan ikatan dengan buah hati. Tapi belum banyak yang tahu manfaat bagi kognitif bayi.

"Para orangtua Indonesia menyadari kala memandikan buah hatinya merupakan quality time bersama anak. Tak lagi bersentuhan dengan aneka gadget mereka seperti pada waktu lainnnya. Sayangnya masih banyak orangtua yang belum mengetahui bahwa kegiatan mandi penting bagi perkembangan kognitif bayi," terang Director of Asia-Pacific Medical and Clinical Affairs, Johnson & Johnson International, Salvador Valenzuela Castenada.

Hanya 16 persen dari 302 orangtua di negeri ini yang berusia 21 tahun ke atas dan memiliki anak usia 0 sampai 3 tahun sudah mengetahui manfaat aktivitas memandikan bayi bagi pertumbuhan otak.

Menurut dokter spesialis anak dari Departemen Kesehatan Anak, Universitas Udayana, I Gusti Ayu Trisna Windiani saat mandi sambil dipijat dapat menstimulus aneka indera diantaranya penciuman, penglihatan, pendengaran dan sentuhan.

"Jadi saat mandi jangan cuma memandikan dan diam saja, tapi sambil ajak berbicara atau menyanyikan lagu dan tatap matanya," terang dokter Trisna.

Menurut dokter Trisna, saat mengajak berbicara maupun menyanyikan lagu akan membuatnya memelajari kata-kata. Berdasarkan studi, bayi yang diajak bercakap-cakap akan memiliki kosakata yang lebih luas kala menginjak usia dua tahun.

Saat menatap mata bayi, ia akan belajar untuk melakukan kontak mata dengan orang lain. Anak akan jadi belajar fokus menatap mata seseorang saat berkomunikasi.

Oleh karena itulah Johnson's mengkampanyekan aktivitas mandi sebagai pengalaman yang memperkaya stimulasi multisensorik bayi. "Harapan kami, melalui kampanye Johnson's so much more, orangtua dapat memahami bahwa mandi lebih dari membersihkan bayi," terang Johnson's Franchise Group Brand Manager, Anne Juliah. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini