Liputan6.com, Jakarta Kebanyakan orangtua mungkin tak tega membiarkan anaknya terkena alergi. Tapi alergi makanan pada anak sebenarnya dapat dikendalikan dengan cara memberikannya perlahan.
Seperti disampaikan Dokter Spesialis Anak Sub-Spesialis Alergi-Imunologi dari RSCM, DR. dr. Zakiudin Munasir, Sp.A(K) bahwa usia 2-3 tahun itu saluran cerna anak belum bagus (matur) sehingga perlu menunggu 1-2 tahun untuk mengenalkan makanan tersebut.
"Nggak usah pantang, sabar saja dulu 1-2 tahun. Setelah itu secara perlahan dan sedikit-sedikit, kenalkan makanan yang menjadikan anak alergi. Semakin dini dia mengenal semua makanan, dia bisa toleran," kata Zaki saat diwawancarai wartawan di Jakarta, ditulis Rabu (18/2/2015).
Kendati demikian, menurut Zaki, alergi dapat terjadi ketika dewasa. Maka itu, dia menyarankan untuk menghindari pencetus (makanan dan lingkungan) serta menggunakan obat untuk menghilangkan gejala jangka panjang.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.