Sukses

Efektifkah Pengobatan Nuklir Untuk Kanker?

Benarkah terapi nulir efektif atasi kanker?

Liputan6.com, Jakarta Selain terapi konvesional yang ditawarkan RS untuk pengobatan kanker, kini sedang marak terapi nuklir yang dikembangkan untuk mengatasi kanker. Benarkah cara ini efektif?

Direktur Utama RS Dharmais dr Sonar Soni Panigoro, SpBK.Onk menanggapi bahwa terapi nuklir memang terus dikembangkan dan cukup efektif. Namun, perlu diingat bahwa tidak semua kanker bisa diatasi dengan cara ini.

"Pengobatan nuklir bisa dilakukan tapi terganting jenis ataupun tahapannya sehingga tidak semua kanker bisa diatasi. Prinsipnya cara ini digunakan bila tepat," singkat Sonar pada Liputan6.com usai acara Seminar awam kanker di kantor Kementerian Kesehatan, Jakarta, ditulis Sabtu (31/1/2015).

Sonar menambahkan, sejauh ini pengobatan kanker terbaru masih konvensional seperti operasi, kemoterapi, radioterapi, dan mungkin yang terbaru adalah terapi target.

"Terapi target (targeted) ini bekerja dengan mempengaruhi pertumbuhan sel kanker dalam berbagai cara. Kalau kemoterapi misalnya, sel kanker akan berkembang cepat, tapi kalau target ini lebih khusus dalam arti hanya menargetkan beberapa molekul saja sehingga efek samping bisa berkurang," katanya.

Kendati demikian, menurut Sonar, terapi target ini tidak bisa dilakukan tunggal sehingga tetap masih butuh multiterapi seperti misalnya apakah butuh sinar, kemoterapi dan sebagainya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.