Sukses

Revolusi Mental untuk Perbaiki Gizi Anak Sekolah

Untuk perbaiki gizi anak sekolah, Menko PMK Puan Maharani ajak masyarakat melakukan revolusi mental.

Liputan6.com, Bandung Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Puan Maharani, mengajak masyarakat melakukan revolusi mental untuk optimalkan asupan gizi anak sekolah. Anjuran tersebut disampaikannya dalam acara kampanye Penerapan Gizi Seimbang serta Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di sekolah kawasan Bandung Barat pada Rabu (28/1/2015).

"Perubahan kultur dengan revolusi mental merupakan suatu pesan perubahan yang dapat dimulai dari Gizi Seimbang yang merupakan susunan pangan sehari-hari yang mengandung zat gizi dalam jenis dan jumlah yang sesuai dengan kebutuhan tubuh," demikian kata Puan Maharani seperti rilis yang liputan6.com terima pada Kamis (29/1/2015).

Puan Maharani juga mengatakan bahwa revolusi mental tersebut harus dimulai dari rumah dan dari kebiasaan sehari-hari. Misalnya, anak-anak sarapan pagi sebelum ke sekolah agar dapat berkonsentrasi dalam belajar.

Di sekolah, Puan juga menyoroti bagaimana kesehatan anak harus tetap dijaga dengan menyediakan kantin yang sehat, air mengalir, sabun, dan jamban yang bersih.

"Budaya perilaku hidup bersih akan menghindarkan seseorang dari keterpaparan terhadap sumber infeksi," tambahnya.

Adapun acara kampanye Penerapan Gizi Seimbang serta Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) tersebut digelar oleh The Tempo Group dengan tujuan untuk membantu meningkatkan taraf kesehatan masyarakat.

"The Tempo Group memiliki komitmen untuk berkontribusi bagi peningkatan kualitas hidup masyarakat Indonesia, ungkap Aviaska D. Respati, direktur The Tempo Group.

Beberapa sekolah yang dikunjungi untuk dijadikan tempat kampanye adalah SD Kartika X-3 Parongpong dan SMPN 1 Cisarua. Beberapa kegiatan yang dilakukan diantaranya adalah observasi Penerapan Gizi Seimbang serta Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di sekolah tersebut.

Para siswa dari sekolah yang dikunjungi kemudian mempraktikkan beberapa kebiasaan sehat yang dapat dilakukan di sekolah, misalnya mencucui tangan dengan sabun antibakteri dan membuang sampah pada tempatnya.

Untuk diketahui, Penerapan Gizi Seimbang serta Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) memang merupakan program pemerintah melalui Kementerian Kesehatan. Program ini sendiri dibuat untuk menghindari anak-anak dari berbagai penyakit.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.