Sukses

Sulit Tidur? Mungkin Tekanan Darah Anda Naik

Sebuah studi terbaru di Cina menemukan sulit tidur mungkin merupakan tanda tekanan darah tinggi.

Liputan6.com, Jakarta Merasa sulit tidur? mungkin Anda perlu memeriksakan diri. Karena sebuah studi terbaru di Cina menemukan sulit tidur mungkin merupakan tanda tekanan darah tinggi.

Seperti dikutip laman Foxnews, Kamis (29/1/2015) ini adalah studi pertama yang menunjukkan bahwa orang-orang tertentu dengan insomnia berisiko mengalami tekanan darah tinggi.

"Insomnia dikaitkan dengan peningkatan sekresi hormon stres kronis seperti kortisol, yang dapat menyebabkan hipertensi," kata rekan penulis Dr. Xiangdong Tang dari Sichuan University dan Dr Alexandros Vgontzas N. dari Penn State University College of Medicine.

Dalam penelitiannya, para penulis mempelajari sekitar 300 orang dewasa, termasuk lebih dari 200 penderita insomnia kronis yang mengalami kesulitan tidur selama minimal enam bulan. Mereka kemudian menginap di Sleep Medicine Center of West China Hospital.

Malam harinya, mereka diizinkan untuk tidur seperti biasa dengan kebiasaannya. Seperti misalnya ada pengaturan lampu, suara dan suhu kamar. Sepanjang penelitian, mereka mengukur waktu hingga peserta tidur pulas. Peneliti juga mengambil tes tekanan darah mereka di malam hari dan di pagi hari.

Hasilnya, bagi penderita insomnia kronis, semakin besar kemungkinan mereka memiliki tekanan darah tinggi.

Penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Hypertension ini juga menuliskan bahwa orang-orang yang tertidur dalam waktu kurang dari 14 menit, terlepas dari apakah mereka memiliki insomnia, memiliki peningkatan risiko tekanan darah tinggi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini