Sukses

10 Orang Dokter Dikecam Karena Selfie di Ruang Operasi

10 Orang dokter dikecam dan wakil direktur rumah sakit harus dipecat gara-gaa selfie di ruang operasi.

Liputan6.com, Beijing Niat hati melakukan selfie untuk mengenang ruang bedah lama yang akan ditutup dan diganti yang baru, aksi `narsis` sejumlah dokter dan perawat di Rumah Sakit Fengcheng, Xi'an, Cina, justru dianggap menyalahi aturan dan secara otomatis menuai kecaman.

Wajar saja bila beragam komentar dilayangkan oleh para pengguna media sosial terkait aksi ini. Sebab, di dalam foto tersebut, terlihat seorang pasien yang masih terbaring di meja operasi.

Menurut cerita dari salah seorang staf medis, pasien yang terlihat di dalam foto itu adalah seorang pria berusia 40 tahun yang mengalami kecelakaan dan kemungkinan kehilangan kedua kakinya begitu besar. Operasi yang dijalankan pun sungguh sulit, dan berlangsung sangat lama, sekitar 7 sampai 8 jam. Apalagi selama rentang waktu itu, tim medis dilarang makan dan minum.

Karena operasi berjalan lancar dan tim medis memastikan bahwa pasien itu selamat dari maut yang merenggutnya, maka mereka merayakan kesuksesan tim dengan melakukan foto bersama di ruang bedah bersama pasien.

Dilihat dari dua lembar foto yang ada di situs CNN Internasional, Rabu (24/12/2014), terlihat jelas kurang lebih 9 orang dokter menghadap kamera, dengan komposisi 5 orang dokter bergandengan, dan 4 orang dokter lainnya tengah memegang pisau dan tengah melakukan satu tindakan operasi.

Akibat ulah mereka, Wakil Direktur Rumah Sakit Fengcheng pun harus dipecat, karena dialah yang bertanggung jawab mengawasi para dokter yang sedang bertugas itu.

Parahnya, sang Wakil Direktur bukan hanya dipecat saja, melainkan juga mendapatkan hukuman membayar denda yang setara dengan gaji para dokter dan perawat yang selfie itu selama tiga bulan. Bayangkan saja, jumlah dokter yang melakukan selfie ada 10 orang dokter, dengan 1 orang dokter yang memotret rekan-rekannya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.