Sukses

Banyak Anak Nggak Doyan Makan Sayur

Makanan sehat untuk makan siang telah banyak disediakan oleh sekolah. Tetapi, sebuah penelitian menunjukkan bahwa siswa tidak memakannya.

Liputan6.com, Jakarta Banyak sekolah di seluruh dunia saat ini telah menyediakan makanan sehat bagi siswanya untuk makan siang. Namun, sebuah penelitian yang dilakukan oleh John Hopkins Bloomberg School of Publik Health menemukan bahwa para siswa tidak memakan makanan tersebut.

Seperti dilansir dari The Daily Signal pada Selasa (18/11/2014), hampir 6 dari 10 siswa yang menaruh makanan sehat seperti sayuran pada nampan, tetapi hanya seperempat yang memakannya, bahkan hanya satu gigitan.

Para peneliti mengamati kebiasaan makan dari 274 anak di 10 sekolah di New York City dari TK hingga kelas 2 SD. Dari penelitian tersebut diketahui bahwa 58 persen anak mengambil buah dan 59 persen mengambil sayuran. Dari jumlah tersebut, hanya 24 persen yang memakan sayurannya.

Para peneliti juga mencatat bahwa ada beberapa faktor yang memengeruhi kebiasaan tersebut. Di antaranya adalah ada atau tidaknya guru, tingkat kebisingan di kantin, panjang waktu makan siang dan bahkan ukuran makanan yang telah dipotong.

Dari penelitian ini, menjadi perhatian bersama bagaimana kebijakan pengelolaan makanan bagi siswa. Sampai saat ini, yang diperhatikan adalah jumlah gizinya saja. Yang harusnya dilakukan, selain memperhatikan kandungan gizi, juga faktor-faktor lainnya sehingga anak menjadi tertarik untuk makan makanan sehat.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini