Sukses

Dokter Jijin, Teladan Para Dokter Terima Penghargaan dari Wapres

dr Jijin B Irodati mendapatkan penghargaan dari Wakil Presiden Boediono

Liputan6.com, Jakarta Berkat ketulusannya mengabdi kepada masyarakat selama 32 tahun, wanita kelahiran Ujung Pandang, 24 juli 1952, dr Jijin B Irodati akhirnya mendapatkan penghargaan dari Wakil Presiden Boediono sebagai juara I dokter praktik perorangan terbaik se-Indonesia.

Penghargaan yang diterimanya ini bukan tanpa perjuangan. Sebab manis pahit pengalaman hidup melayani masyarakat telah ia lewati hingga kini. Dari mulai melihat pasien kesusahan mendapat obat hingga meninggal dunia di tempat (klinik).

"Menjadi dokter itu harus tulis. Prinsip saya, kerja dulu sepenuh hati, nanti akan ada balasannya," kata Jijin saat ditemui di Media Center, BPJS Kesehatan, Jakarta, Jumat (10/10/2014).

Walaupun telah meraih penghargaan ini, dokter Jijin mengaku tak lantas berdiam diri. Ia malah merasa perlu mengembangkan program-program unggulan di kliniknya seperti program pengelolaan penyakit kronis (Prolanis).

"Pada 2011, tercatat ada 68 orang yang menjadi peserta prolanis di Paguyuban Prolanis DM dan Hipertensi. Per Agustus 2014, jumlahnya meningkat menjadi 204 peserta. Beberapa kegiatan rutin seperti perencanaan makan, olahraga, minum obat teratur, edukasi dan penyuluhan terus dilakukan. Kita buat kegiatannya menyenangkan, seperti demo masak menu hidangan bagi penderita DM, sehingga peserta juga bisa enjoy," jelas Jijin.

Tak hanya itu, Jijin juga membentuk kelompok-kelompok kecil di setiap kegiatan yang diikuti peserta. Menurutnya, pengelompokan peserta tersebut dapat membuat kegiatan yang dilakukan menjadi lebih efektif, komunikasi dengan peserta bisa lebih intens, serta menciptakan kedekatan sehingga dapat lebih mudah memantau kondisi yang dialami peserta.

"Setiap kelompok terdiri dari 10 orang. Semuanya kembali lagi ke niat untuk membantu sesama dengan sepenuh hati. Sebisa mungkin kita usahakan memangkas jarak antara dokter dan pasien, agar pasien bisa lebih nyaman berkonsultasi dengan kita," katanya.

Pada akhirnya, Jijin mengungkapkan bahwa dokter muda juga harus memiliki semangat yang sama seperti dirinya dalam melayani masyarakat. "Bekerjalah sepenuh hati, nanti ada kok balasannya," ucapnya kembali.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini