Sukses

Menghitung Mundur 100 Domba Bikin Mudah Tidur, Benarkah?

Saat sulit tidur, biasanya solusinya minum susu hangat atau menghitung domba. Ampuhkan cara menghitung domba untuk membuat orang tertidur?

Liputan6.com, Jakarta Anda yang sulit tidur atau mengalami insomnia biasanya akan dianjurkan untuk mengonsumsi susu atau bisa juga diajari menghitung mundur seratus domba. Tapi, ampuhkah cara ini (menghitung domba) sehingga orang bisa mudah tidur?

"Ide dan cara ini sebenarnya salah satu kisah lama," kata Michael Decker, Ph.D, seorang Spesialis Tidur dan Profesor di Case Western School of Nursing seperti dikutip HuffingtonPost, Senin (21/4/2014).

Menurut Decker, anekdot tersebut berasal ketika penggembala domba tak bisa tidur di malam hari karena terlalu khawatir dengan dombanya yang ada di ladang. Jadi, ia menenangkan dirinya dengan menghitung kawanan domba untuk memastikan semua aman.

Teknik menghitung domba mungkin tak akan manjur di zaman modern ini. Saat hendak tidur, akan lebih membantu apabila pikiran diisi dengan sesuatu yang santai dan pasif, bukan aktif. Menghitung domba hanya akan membuat Anda berpikir. "Dibutuhkan waktu dan energi untuk menghitung mereka semua (domba)," ujar Decker.

Akan lebih baik jika menggunakan kekuatan otak untuk memikirkan adegan santai seperti pantai yang menenangkan. Bahkan, penelitian tahun 2001 yang diterbitkan dalam jurnal Behavior Research and Therapy menunjukkan, bahwa kelompok orang insomnia yang menggunakan imajinasi tempat menyenangkan justru lebih cepat tertidur dibanding yang tidak menggunakan. Para peserta itu diminta untuk membayangkan situasi yang menarik tapi juga menyenangkan dan santai.

Cobalah membayangkan air terjun yang indah atau saat-saat berlibur dan santai di suatu tempat yang menyenangkan. "Kami tak ingin melakukan apa pun yang melibatkan proses berpikir," katanya.

Trik lain yang dicoba adalah relaksasi otot progresif, meditasi, atau mandi air hangat sebelum tidur. Apabila Anda tak bisa tertidur setelah 30 menit atau lebih, para ahli merekomendasikan Anda melakukan sesuatu yang tenang dan menyenangkan, bukannya merangsang Anda hingga lelah. Sehingga otak Anda tidak mengasosiasikan tempat tidur sebagai tempat untuk bangun.



* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini