Sukses

15 Tahun Makan Kentang Goreng, Hanna `Sembuh` Berkat Hipnoterapi

Sejak berusia lima tahun ia memilih diet kentang goreng setiap harinya. Kini setelah 15 tahun makan kentang, Hanna bisa makan normal.

Liputan6.com, London Hanna Little, seorang wanita begitu fobia dengan makanan. Sejak berusia lima tahun ia memilih diet kentang goreng setiap harinya. Kini setelah 15 tahun makan kentang, Hanna bisa makan normal setelah dihipnoterapi.

Hanna fobia makanan akibat dari gangguan makan selektif (Selective Eating Disorder/SED) sehingga ia mengalami kecemasan dan sakit secara fisik apabila makan apapun.

Karena makan yang terbatas tersebut, Hanna kerap pingsan. Melihat kondisi tersebut, Hanna menjalani sesi hipnoterapis. Sejak saat itu ia mulai makan makanan selain kentang seperti pizza.

"Saya tak pernah membayangkan bisa makan pizza sebelum pengobatan tapi sekarang saya menyukainya," kata wanita dari Truro, Cornwall.

"Saya merasa jauh lebih sehat dan berat badan saya bertambah," katanya lagi seperti dikutip dari Metro, Kamis (17/4/2014).

Selama beberapa tahun terakhir, para peneliti telah berjuang untuk menjelaskan asal-usul dan penyebab kondisi Selective Eating Disorder (SED). Beberapa psikiater menduga ini karena pengalaman traumatik di masa lalu seperti tersedak makanan atau teksturnya.

Seorang Terapis Gizi Klinis, Dr Sandra Kronberg, menjelaskan, SED bisa menyebabkan dehidrasi, malnutrisi, keropos tulang, dan ketidakseimbangan hormon.

"Risiko yang lebih ekstrem berkisar dari masalah jantung untuk pertumbuhan kerdil dan sistem kekebalan tubuh yang berkurang," katanya seperti dilansir DailyBeast.


* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini