Sukses

Katella Dash, Transgender yang Ingin Mirip Boneka Seks Tiup

Katella Dash begitu terobsesi memiliki payudara besar. Ia bahkan sudah berkali-kali melakukan operasi plastik agar mirip boneka seks tiup.

Liputan6.com, New York Katella Dash begitu terobsesi memiliki payudara besar. Ia bahkan sudah berkali-kali melakukan operasi plastik agar mirip boneka seks tiup.

Sejak awal, ia sudah menjalani operasi mata, hidung, bibir, pipi, bokong, baik dengan botox maupun filler. Namun, ia fokus pada memperbesar payudaranya. Ia sudah melakukan operasi payudara sebanyak 7 kali. Ia ingin sekali memiliki ukuran payudara 38M dri 38H.

Dash lahir sebagai seorang pria, namun sejak kecil ia merasa dirinya terlalu feminin untuk menjadi seorang laki-laki.

Terapis pijat berusia 38 tahun dari Minneapolis itu akhirnya melakukan sejumlah operasi yang mengubahnya menjadi seorang perempuan. Hingga kini Dash diperkirakan sudah menghabiskan US$ 99 ribu atau Rp 1,1 miliar.

"Kebanyakan orang membenci penampilan saya yang ekstrem tapi itu memacu saya untuk melakukan lebih banyak pekerjaan," kata Dash kepada Mirror, Senin (24/3/2014).

"Saya pikir, saya terobsesi dengan operasi plastik. Tetapi menjadi teratas dan ekstrem terasa normal bagiku. Tampilan saya seperti boneka seks," katanya lagi.

Rawat Kecantikan Sehari Tiga Jam

Dash setiap harinya menghabiskan waktu tiga jam untuk rambut dan makeup. Ia juga mengunjungi salon setempat seminggu sekali untuk perawatan ekstensi peroksida.

Dash mulai bertransformasi sejak berusia 23 tahun ketika ia menjalani operasi pergantian kelamin di Thailand. "Ketika saya masih kecil, saya merasa terlalu feminin untuk anak laki-laki. Saya lebih feminin dibanding kebanyakan perempuan," katanya kepada Barcroft TV.

Dash merasa, cara jalan, cara menggerakan tangan dan cara berbicaranya seperti perempuan. Saat ia operasi pergantian kelamin, ia tak pernah lagi melihat ke belakang. "Sekarang saya ingin mencapai hiperfeminin, tampak ekstrem," katanya.

Dash mengaku akan berhenti memperbesar payudaranya hingga M jika tak ada lagi ahli bedah di Amerika Serikat yang bersedia mengoperasinya. "Saya telah pergi keluar negeri sebelumnya jadi saya mungkin harus melakukannya lagi," kata Dash.

Tapi, teman Dash Michel Voeller berharap itu tidak terjadi lagi. "Obsesinya dengan operasi menakutkan, terutama mengingat risiko di baliknya," kata Voeller seperti dikutip DailyStar.

Peringatan Dokter Bedah Plastik

 


Ahli Bedah Plastik Minneapolis Dr Greg Mesna juga memperingatkan Dash risiko payudara yang lebih besar. Menurutnya, implan yang sangat besar bisa mengikis jaringan dan menjadi terbuka.

"Juga , dengan implan yang lebih besar bisa membuat leher, punggung dan bahu kesusahan akibat berat,

"Saya tidak akan merekomendasikan Katella mendapatkan implan yang lebih besar karena keterbatasan tubuhnya," kata Dr Mesna.

Namun, Katella tetap tidak terpengaruh. Dia tidak khawatir dengan konsekuensi dan komplikasinya. "Bahkan jika berisiko pada kesehatan, saya ingin memiliki payudara yang lebih besar," ujar Dash.

Dash bukan satu-satunya orang yang berniat mirip boneka hidup. Model Ukraina Valeria Lukyanova begitu terobsesi menjadi boneka Barbie.

Sama halnya dengan Justin Jedlica , 32 tahun dari New York City, yang telah menghabiskan sekitar $ 100,000 agar mirip boneka Ken.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini