Sukses

Charlotte, Balita 4 Tahun yang Doyan Makan Karpet

Charlotte Cook, balita berusia 4 tahun memiliki kebiasaan makan yang aneh. Ia senang sekali makan karpet, sofa, bahkan bonekanya.

Liputan6.com, London Charlotte Cook, balita usia 4 tahun memiliki kebiasaan makan aneh. Ia sungguh menikmati karpet, sofa, bahkan boneka. Sang ibu, Nikki (42) begitu panik dan khawatir kalau-kalau gangguan tersebut bisa membunuh anaknya.

"Ini sangat serius. Kekhawatiran kami, bisa jadi barang-barang itu akan menyumbat di dalam dan menyebabkan kerusakan organ tubuh," kata Nikki kepada DailyRecord, Sabtu (15/3/2014).

"Mimpi terburuk saya adalah dia tidur dan tenggorokannya tersumbat serta ia tak akan bangun," katanya lagi.

Charlotte mengalami autisme dan gangguan ekstrem yang disebut Pica sehingga ia ingin makan kain.  Menurut Nikki, dokter anak sebenarnya sudah menasihati keluarga itu ke dokter jika suhu tubuhnya tinggi serta mulai muntah atau jalannya pincang. "Lengan sofa rusak dan bantal hancur," kata Nikki.

Selain sofa, Charlotte juga makan karpet di kamar tidurnya, kamar kakaknya, serta kamar lainnya. "Kami mengganti karpet dengan tumbukan yang sangat kecil tapi dia menggigitnya. Dia juga memakan boneka anjing kesukaannya," kata Nikki.

Nikki menjelaskan, kebiasaan anaknya yang makan sofa serta karpet seperti kecanduan. Saat memakan, Charlotte menggunakan giginya dan kemudian menggigitnya.

Nikki dan suami Alasdair, dari Lesmahagow, Lanarkshire, pertama kali menyadari ada yang salah ketika Charlotte berumur satu tahun. Ia mulai mengunyah karpet di ruangan depan. Pada saat yang sama, lanjut Nikki, tanda-tanda awal autisme juga muncul.

"Kami sudah melepas permadani, dengan berpikir akan memecahkan masalah, tapi kemudian dia mulai dengan karpet."

Berbagai cara telah dilakukan Nikki untuk menghalangi buah hatinya makan karpet seperti meletakkan bubuk ceri. Tapi cara tersebut tak berhasil. Nikki dan Alasdair kini kehabisan akal bagaimana cara melindungi gadis kecilnya.

"Saya sudah berbicara dengan terapis okupasi dan mereka telah mengatakan satu-satunya hal yang bisa kami lakukan adalah membuang semuanya. Mereka menyarankan saya untuk memberikan Charlotte mainan karet, tapi itu tak cukup," kata Nikki.

"Satu-satunya jalan lain adalah menyingkirkan segela sesuatu yang berbahaya di dalam rumah dan tak mengeksposnya, tapi kami tak mampu membelinya," ujarnya.

Nikki yang juga ibu dari Evelyn (6) menambahkan, ia dan suaminya merasa sendirian. Karena tak ada spesialis yang bisa menangani masalah Charlotte serta tak ada obat untuk anaknya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.